Selasa, 10 Mei 2016

VALUE CHAIN KERETA API

VALUE CHAIN PT KERETA API INDONESIA(PERSERO)
Struktur Organisasi
Struktur organisasi di PT KAI terlihat dari bentuk struktur organisasi yang konvensional menjadi lebih modern, atau dari yang tidak banyak pembagian-pembagian menjadi lebih banyak pembagian, bisa dikatakan bentuk struktur organisasinya lebih gemuk.
·         Infrastruktur
Infrastruktur ditujukan untuk menunjang kenyamanan penumpang, mengingat sebelumnya infrastruktur tidak terawat dengan baik sehingga kondisinya kumuh dan tidak layak pakai, perubahan ini meliputi:
1.    Perbaikan WC di stasiun kereta api,
2.    Tempat atau ruang tunggu kereta api, serta
3.    Perbaikan stasiun kereta api.

·         Pelayanan dan Kenyaman Penumpang
Pelayanan dan kenyamanan penumpang terbilang masih kurang, hal ini terlihat dari masih kurang tertatanya dalam proses pelayanan dan kenyamanan penumpang, diantaranya sebagai berikut :
v  Pelayanan
Pelayanan dalam pembelian tiket kereta api masih terjadi antrian panjang yang kadang dapat menghambat proses pembelian tiket. Sehingga banyak praktik percaloan yang menjual tiket kereta api, serta penumpang dapat naik kereta api tanpa menggunakan tiket tetapi langsung membayar di dalam kereta api kepada kondektur, sehingga banyak terjadi kebocoran terhadap pendapatan PT KAI.
v  Kenyamanan
Dalam memelihara kenyamanan pelanggan juga masih kurang, terlihat dari masih banyaknya yang berjualan di dalam kereta api, banyaknya penumpang gelap, penumpang melebihi kapasitas, merokok di dalam kereta, dan lain sebagainya, itulah sebagian keluhan penumpang yang membuat mereka tidak nyaman di dalam kereta.
Maka perusahaan melakukan berbagai perubahan mengenai pelayanan dan kenyamanan penumpang, diantaranya adalah sebagai berikut :
·             Perusahaan merubah berbagai keluhan-keluhan yang dirasakan penumpang yaitu dengan menertibkan Pedagang Kaki Lima (PKL) di dalam kereta, menertibkan penumpang gelap, membatasi penumpang sesuai kapasitas sehingga penumpang jarak jauh dilarang berdiri, serta menertibkan atau memberikan larangan merokok di dalam kereta.
·         Budaya Organisasi
Perilaku karyawan perusahan PT Kereta Api Indonesia harus bersikap disiplin, karyawan dituntut berpola pikir sebagai seorang pengusaha, sehingga dengan pola pikir tersebut konsumen merupakan prioritas layanan utama perusahaan.
·         Segi Bisnis atau Usaha Perusahaan
Seiring bertambah banyaknya persaingan di dunia bisnis terutama jasa transportasi, perusahan PT Kereta Api Indonesia (Persero) mulai mengembangkan usahanya dengan mendirikan berbagai anak perusahaan serta bekerja sama dengan perusahaan lain. Perusahaan – perusahaan tersebut diantaranya adalah sebagai berikut : Reska Multi Usaha,PT KAI Commuter Jabodetabek, PT KA Pariwisata,PT Railink,PT Kereta Api Logistik (KALOG),KA Property Management

Related Posts:

0 komentar:

Posting Komentar

luvne.com tipscantiknya.com ayeey.com cicicookies.com mbepp.com kumpulanrumusnya.com.com